◆ Perubahan Gaya Kerja Memicu Tren Baru
Tahun 2025 ditandai dengan maraknya tren officewear bergaya smart casual di kalangan pekerja muda Indonesia.
Banyak perusahaan yang dulunya menerapkan dress code formal kini mulai memberi kelonggaran. Akibatnya, anak muda mulai meninggalkan setelan jas kaku dan beralih ke outfit yang lebih santai namun tetap rapi.
Tren ini muncul karena budaya kerja semakin fleksibel, dengan sistem hybrid yang membuat orang ingin pakaian kerja yang nyaman tapi tetap terlihat profesional.
◆ Ciri Khas Gaya Smart Casual di Dunia Kerja
Gaya smart casual memadukan unsur formal dan kasual dalam satu tampilan yang tetap terlihat profesional.
Beberapa ciri khas utamanya antara lain:
-
Blazer ringan atau outer polos dipadukan dengan kaus atau kemeja santai.
-
Celana chino atau kulot high-waist sebagai pengganti celana bahan formal.
-
Sepatu loafers, sneakers putih bersih, atau flat shoes yang nyaman tapi tetap rapi.
-
Warna netral atau earth tone seperti beige, navy, abu, olive, dan putih yang memberi kesan modern.
Gaya ini memberi kesan approachable tapi tetap sopan untuk pertemuan kerja atau presentasi klien.
◆ Alasan Gaya Smart Casual Digemari
Banyak anak muda menyukai gaya smart casual karena nyaman dipakai seharian, tidak terlalu formal tapi juga tidak terlihat asal-asalan.
Selain itu, outfit smart casual fleksibel dipakai ke banyak acara — bisa langsung dipakai ke kafe atau meeting tanpa perlu ganti baju.
Gaya ini juga mendukung self-branding profesional, karena menampilkan citra pekerja yang modern, santai, dan percaya diri.
◆ Dampak Tren Smart Casual bagi Industri Fashion
Tren smart casual membuat permintaan pakaian kerja bergeser. Banyak brand lokal kini merilis koleksi workwear yang ringan, breathable, dan stylish.
Penjualan blazer kasual, celana chino, dan sepatu semi-formal melonjak di e-commerce karena menjadi item andalan pekerja muda.
Event fashion besar seperti Jakarta Fashion Week juga mulai menampilkan koleksi officewear dengan pendekatan smart casual yang lebih kekinian.
◆ Tantangan Menjaga Etika Berpakaian
Meski fleksibel, gaya smart casual juga punya tantangan: tidak semua perusahaan cocok menerapkannya.
Beberapa industri konservatif seperti hukum atau perbankan tetap menuntut busana formal, sehingga pekerja harus menyesuaikan standar perusahaan agar tidak terlihat kurang profesional.
Karena itu, penting memahami budaya kerja masing-masing tempat agar gaya smart casual tetap terlihat pantas.
◆ Ringkasan
Officewear bergaya smart casual menjadi tren fashion kerja utama di Indonesia pada 2025.
Gaya ini menggabungkan kenyamanan dan profesionalisme, mencerminkan budaya kerja modern yang fleksibel dan humanis.
◆ Harapan ke Depan
Harapannya, tren smart casual terus berkembang dengan mengutamakan kualitas bahan yang tahan lama dan ramah lingkungan.
Jika dikelola dengan bijak, tren ini bisa memperkuat citra profesional generasi muda tanpa mengorbankan kenyamanan.
Referensi
-
Wikipedia — Mode di Indonesia